Coming Back (part 1)
Oktober,
2016.
Sejak hari itu,
aku ingin membuktikan kepadanya, bahwa tanpanya aku akan baik-baik saja. Ya!
Setidaknya aku tidak ingin terlihat lemah didepannya. Aku tidak ingin dia
melihat air mata menetas dari sudut mataku. Walau hanya setetes! Tidak akan ku
biarkan dia melihatnya. Aku tidak ingin dia merasa bahwa lelaki baik di bumi
ini hanya dia saja. Masih banyak lelaki
baik yang akan datang dan menggantikan posisi mu kelak di hatiku. Itu yang
aku katakan dan aku tancapkan dalam hatiku yang basah karna menangisi perpisahan itu. Tentu saja aku
katakan itu demi menguatkan hati dan diriku atas keputusannya yang begitu
tiba-tiba. Walau nyatanya aku nyaris tak bisa bernapas dan berdiri saat dia
katakan perpisahan itu dengan begitu tegas.