Tulisan Rahmi

Senin, 30 Mei 2011

Harapan..

Anonim 5/30/2011 11:50:00 PM 2 Comments

Malam datang dengan gelapnya..

Tanpa bintang gemintang..

Tanpa cahaya rembulan..

Hanya berteman rintisan hujan..

Dapatkah ku lihat setitik cahaya bintang di tengah rintisan hujan ini?

Aku hanya bisa berharap..

Saat fajar datang dengan kesejukannya..

Tanpa sinar mentari menemani..

Tanpa kicauan burung mengiringi..

Hanya berteman desiran angin yang sedikit tak bersahabat..

Dapatkah ku melihat sekelompok merpati terbang di atas sana?

Lagi, aku hanya berharap..

Saat pintu itu telah terbuka..

Memberikan kesempatan untukku berlari..

Memberikan peluang untuk ku raih segalanya..

Dapatkah aku memintanya menjadi teman yang abadi untukku?

Dan aku hanya bisa berharap..

tatapan matamu

Anonim 5/30/2011 11:42:00 PM 0 Comments

Sapaanmu memang tidak pernah ku harapkan!

Karena aku mencari jawaban itu di balik tatapan matamu

Satu-satunya yang ada pada dirimu yang tidak pernah membohongi ku..

Satu-satunya yang ada pada dirimu yang tidak pernah bisa menyembunyikan hal sekecil apapun dari hadapanku!!

Aku melihat cahaya amarah itu..

Aku melihat kilaunya rasa benci di hatimu itu..

Namun..

Aku pun dapat melihat gurat kerinduan yang tersimpan jauh….jauh…..sekali di balik amarah dan kebencianmu itu..

Aku juga masih dapat melihat percikan sayang itu…

Sudahlah kawan….

Tak usah kau mengelak....

Tak usah kau berusaha membohongiku..

Karena tatapan matamu tidak akan pernah bisa membohongiku, sobat…

Rabu, 25 Mei 2011

Hilang..

Anonim 5/25/2011 09:42:00 PM 0 Comments

Di saat senja terlukis dengan indahnya di penghujung hari

Hingga sang fajar kembali terukir

Tak ada lagi bayangan itu di sana

Di kala kicauan burung terdengar saling bersahutan menyanyikan melodi alam

Hingga berganti dengan lukisan bintang yang menyanjung keindahan malam

Bayangan itu tetap tak ada di sana!

Saat angin bertiup dengan penuh kelembutan

Hingga ia berganti dengan keganasannya

Bayangan itu tetap tak ku temukan!

Ia menghilang!

Tanpa kata

Tanpa ucap

Tanpa sapa

Tanpa senyuman yang tersisa
Ia menghilang dari sisiku

Di saat ku terpejam berselimut kegelapan malam

Ia menghilang

Tanpa ku tahu akankah ia kembali?

(goresan masa lalu.. saat merindukan sang sahabat..)

Sepi...

Anonim 5/25/2011 09:28:00 PM 0 Comments

Sepi

Walau kicauan burung telah terdengar saling bersahutan

Sepi

Walau desiran angin saling bertiup menyapa hari dengan penuh kelembutan

Sepi

Walau deburan ombak saling membentur pesisir pantai

Sepi

Saat kaki melangkah..tak lagi mendapatkan keindahan itu

Sepi

Oh tuhan. Sampai kapankah sepi ini menjadi teman ku?

Dimanakah rasa sepi ini kan berujung??

(goresan masa lalu.. saat merindukan sang sahabat..)

Mentariku

Anonim 5/25/2011 09:23:00 PM 0 Comments

Kamu
Sinar mentari di hari-hariku
Selama aku berada di taman ini

Kamu
memberiku kehangatan, ketentraman, ketenangan, kebahagiaan, serta keceriaan karena cahayamu

Kamu
selalu menebarkan senyum kepada alam serta sekelilingmu
dengan keindahan cahaya yang kau miliki

Kamu
Membuatku enggan tuk pergi mengepakkan sayap-sayapku

Wahai mentariku

Ku pinta tetaplah menjadi mentariku
Yang cerah nan indah
Tetaplah bersinar untukku
Walau apapun yang terjadi hari ini, esok,,dan selamanya.

(untuk ia yang teristimewa..)

Kamis, 05 Mei 2011

Allah Maha Tahu

Anonim 5/05/2011 05:26:00 PM 2 Comments

Reza berjalan menuju warteg langganannya. Siang semakin terik, membuat ia semakin lapar dan tidak untuk konsentrasi belajar. dari pada nanti pusing, makan dulu ah .... kata Reza dalam hati.

Ia pun terus berjalan menuju warteg yang berada di sebrang kampusnya. Tinggal beberapa langkah lagi untuk sampai di kampusnya, Reza menghentikan langkahnya karena melihat satu sosok yang menarik perhatiannya. Bukan, bukan wanita cantik yang Reza lihat. Dan juga bukan wanita seksi yang ia lihat. Akan tetapi, sosok yang Reza lihat adalah sosok nenek tua dengan sedikit dagangannya yang ia bawa di tangan kanannya. Reza terus memperhatikan sampai kemudian si Nenek tua itu duduk di depan salah satu warung yang tutup. Dengan perasaan iba campur ingin tahu, Reza pun melangkah balik dan menghampiri si nenek tua.

"Nek, jualan apa?" tanya Reza basa basi.

"Ikan goreng, De." jawab si Nenek sambil membuka sedikit kantong bawaannya.

"Berapa, Nek harganya?" tanya Reza lagi.

"Dua ribu aja."

Yakinlah!

Anonim 5/04/2011 05:34:00 PM 0 Comments

Ketika kita yakin Allah itu ada, dan Allah itu tidak pernah tidur, lalu apalagi yang harus kita takuti??

Nilai yang jelek?? hasil yang enggak memuaskan?? hasil yang mengecewakan banyak orang??

Hai! Inilah hidup kawan!! Segala sesuatu itu butuh proses. Segalanya tidak cukup dengan doa. Segalanya juga tidak cukup hanya dengan USAHA!! segala sesuatu yang kita kerjakan dan kita inginkan, seharusnya disertai dengan DOA dan USAHA. Pasti Allah akan memberikan yang terbaik dari yang terbaik kepada kita.

Satu hal terpenting yang harus kita ingat adalah segala sesuatu yang akan kita dapatkan adalah bagaimana keyakinan kita atas doa dan usaha kita. Percaya atau tidak memang begitulah nyatanya. Saya pernah beranggapan tidak bisa mengerjakan soal-soal yang akan diujikan, padahal, ketika saya baca, soal-soal itu sangat mudah!! bahkan, materinya pernah saya baca sebelumya, tapi, karena keyakinan yang ada dalam fikiran saya tidak bisa, maka ya SAYA TIDAK BISA!!

Kebalikannya, ketika Saya dihadapkan oleh soal tersulit, dan SAYA YAKIN bisa menjawabnya, maka hasilnya 7pun SAYA BISA MENGERJAKANNYA!!

ingat kawan..APA YANG KITA PIKIRKAN itulah YANG AKAN KITA DAPATKAN!!

semua bayang-bayang yang ada dalam benakmu pasti KAU DAPATKAN.. dan SEMUA hal yang KAU IMPIKAN pasti BISA KAU RAIH!! tapi semua itu tergantung bagaimana keyakinan mu tentang hal itu!!!

Tanah

Anonim 5/04/2011 02:36:00 PM 0 Comments

ketika kau injakan kaki mu di atas ku, berkali-kali, setiap detik, setiap menit, setiap waktu berputar, seiring dengan degup jantung mu, aku tidak pernah merasa lelah dan mengeluh. Karena inilah aku, yang selalu dan harus selalu setia menjadi Tanah. menjadi pijakan kaki mu. Lelah! berat! bahkan tak jarang dari mu selalu mengotori ku. atau mengacuhkan ku! tapi pernah kah aku protes dengan segala hal yang telah kau lakukan itu?? Lalu, mengapa kau harus mengeluh dan memaki ku ketika sedikit saja dari bagian ku ikut bersama di atas safari yang kau kenakan?? pernahkah kau berfikir dan membayangkan menjadi aku?? menjadi TANAH! tidak.. bukan itu maksudku. Aku tidak akan pernah meminta mu menggantikanku disini. Tapi yang kuminta hanya, lindungilah aku, dan hargailah aku.

Senin, 02 Mei 2011

Jadilah orangtua bijak

Anonim 5/02/2011 07:29:00 PM 3 Comments

Bukanlah orangtua yang bijak..

ketika masalah mereka..anakpun diikut sertakan terlalu jauh...

Bukanlah orangtua yang bijak...

ketika keegoisan menyelimuti dirinya sang anak harus menjadi korban dari keegoisan mereka..

Bukanlah orangtua yang bijak..

ketika sang anak melakukan kesalahan, mereka melarang satupun untuk menghukum sang anak.. padahal,, hukuman itu untuk mendidik sang anak..

Bukanlah orangtua yang bijak..

ketika mengatasnamakan pendidikan demi melindungi sang anak..padahal.. sang anak telah berbuat kesalahan..

Bukanlah orangtua yang bijak..

ketika demi membela dan memanjakan sang anak...mereka lupa,,siapa diri mereka,,hingga hilanglah kebiwaab mereka di hadapan orang banyak...

Jumat, 29 April 2011

Diamlah sejenak

Anonim 4/29/2011 08:48:00 PM 2 Comments

Diamlah sejenak..

Dan rasakanlah..kelembutan angin yang setiap saat manyapa,membelai, dan mengirimkan getar cinta-Nya kedalam relung hati..

Diamlah sejenak..

Dan rasakanlah.. Dinginnya air laut yang menyapa penuh kehangatan..yang memperlihatkan keindahan serta menumbuhkan benih cinta kepada-Nya..

Diamlah sejenak..

Dan lihatlah..ribuan bintang setia di tempatnya. menyapa sang malam..membuat berbagai rasi bintang..serta mengukir nama Sang Khalik Yang Maha Mencintai..

Diamlah sejenak..

Dan bukalah pintu hati..izinkan cinta-Nya mengisi relung hati yang masih kosong.. lewat lembutnya angin.. dinginnya air… serta indahnya kilau bintang…

Senin, 30 Mei 2011

Harapan..

tatapan matamu

Rabu, 25 Mei 2011

Hilang..

Sepi...

Mentariku

Kamis, 05 Mei 2011

Allah Maha Tahu

Rabu, 04 Mei 2011

Yakinlah!

Tanah

Senin, 02 Mei 2011

Jadilah orangtua bijak

Jumat, 29 April 2011

Diamlah sejenak

Search

Social

About Me

Subscribe

Popular

Archive

Labels

Total Tayangan Halaman

Menulislah!

sponsor