Minggu, 07 April 2024

Biarkan Aku Mencintaimu Selamanya, Ra


"Jangan pergi dariku, Ra." Andai saja kalimat itu bisa ku ucapkan untuk menahan kepergianmu, mungkin malam ini aku tak sesak ini menahan rindu ke kamu, Ra. Hari-hari yang ku lalui semenjak gak ada kamu begitu sepi. Dan sebenarnya, bisa dibilang aku hancur banget dengan kepulanganmu ke sisi-Nya. Hidupku tentu terasa lebih indah penuh warna jika kamu masih di sini, Ra.
Aku tau, Ra, kita telah sama-sama berjuang. Kamu sudah berusaha sekeras mungkin untuk bertahan.Tapi ternyata takdir Tuhan berkata lain. Tuhan ingin kamu pulang, mungkin Dia sudah terlalu rindu denganmu. Saat kamu menutup mata dan mengembuskan napas terakhir, ketahuilah Ra, bahwa saat itu ada luka yang begitu dalam tercipta dalam dada. Dan kini, aku sedang berjuang sendirian untuk terus membalut luka itu. Semakin hari, semakin rindu, maka lukanya semakin menyakitkan, Ra. Habis sudah detik-detik yang ku lalui dengan menyebut namamu.
Ra, biarkan aku mencintaimu selamanya, ya. Karena cintaku kepadamu tak akan pernah hilang, Ra. Meski sudah ribuan hari ku lewati setelah kamu pergi, cintaku masih begitu besar untukmu, Ra. Mungkin sampai di ujung usiaku cinta ini utuh untuk kamu.
Biarkan aku mencintaimu selamanya, Ra. Karena segala kenangan saat bersamamu tak akan pernah hilang dari ingatanku. Karena segala hal yang telah kita lewati bersama, tak akan mampu tergantikan oleh siapapun. Karena aku masih mencintaimu, Ra.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar