Kamis, 26 Oktober 2023

Kembalilah! Ini Rumahmu


Kamu yang terlahir ratusan bulan yang lalu ... yang penuh cinta kami nanti kehadiranmu. Penuh kasih kudekap tubuh mungilmu. Dengan tangis haru nan bahagia ku sambut kedatanganmu.
Kamu ... yang hadir ribuan minggu yang lalu ... yang penuh sayang kudampingi tumbuh kembangmu. Penuh sabar kuajarkan satu persatu hal yang ingin kau tahu. Penuh ikhlas kutemani langkahmu mencari ilmu.
Tubuh mungil nan tampan pelengkap bahagiaku ... kini telah gagah berdiri bahkan berlari. Mencari kehidupan yang katamu "inilah hidupku!"
Dengan lantang dan berani kamu memintaku untuk tidak perlu lagi mengkhawatirkanmu. Untuk percaya bahwa kamu akan selalu baik-baik saja.
Bagaimana bisa??
Bagaimana bisa aku tidak peduli lagi padamu sedang aku bertaruh nyawa saat memperjuangkanmu hadir menyapa dunia!
Bagaimana bisa aku percaya kau selalu baik-baik saja sedang aku tahu betapa keras dan kejamnya dunia saat ini!
Katakan padaku, Nak! Bagaimana caranya aku bisa duduk dengan tenang sedang kabarmu saja aku tidak tahu! Bagaimana caranya aku percaya kau baik-baik saja sedang ku tak tahu tanah rantau mana yang kau pijak!
Kembalilah... Ini rumahmu ... yang selalu memberikan hangatnya dekapan penuh cinta.
Kembalilah ... Ini rumahmu ... ruang ternyamanmu melepas segala lelah nan penat atas kerasnya dunia yang kau hadapi.
Kembalilah ... Ini rumahmu ... yang selalu menunggu derai tawamu mengisi setiap sudut ruang.
Kembalilah ... ini rumahmu ... yang selalu merindukan datangmu dengan berjuta cerita suka maupun duka.
Kembalilah ... selagi aku masih ada dan mampu menyambutmu di depan pintu dengan senyuman juga dekapan hangat pada tubuhmu yang begitu letih memikul beratnya sebuah tanggung jawab.
Kembalilah ... Sejauh apapun kamu melangkah ... Sejauh apapun kau berpijak di tanah rantau ... Ingatlah.. aku masih di sini. Menunggumu dengan jutaan rindu yang menggebu. Dan kepulanganmu.. selalu kutunggu.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar