Rabu, 12 Agustus 2015

Edisi Galau #2

8/12/2015 09:38:00 PM 0 Comments
Walau lelah..sakit..perih..tapi aku tak akan berhenti meminta kepada Mu Ya Rabb..agar Engkau terus memperluas sabar dan ikhlas ini agar tak pernah berbatas.. Agar aku mampu menjemput cerita bahagia dan masa depan ku yang lebih baik.. ya Allah..peluk aku..peluk aku..peluk aku..aku masih terlalu rapuh..😥😥😥...peristiwa ini masih begitu menyesakkan dada..😥😥 _10agustus2015_03am_

Edisi Galau #1

8/12/2015 02:53:00 PM 0 Comments
Adilkah ini ya Rabb?.. Ketika kejenuhan yg ia rasa d sebabkan oleh faktor lain..tapi diri ini yg terkena imbasnya.. Adilkah ini Ya Rabb..? Ketika kekecewaannya disebabkan banyak hal..tapi hanya diri ini yang merasakan imbasnya? Adilkah ini Ya Rabb?.. Ketika semua rasa percaya dn segala ny yang telah kuberikan berbayar seperti ini? Adilkah ini Ya Rabb... :( :( :(
Bertahun-tahun kubangun rumah bernama kepercayaan..untuk menjadi tempat berteduhnya cinta dan sayang..tapi tak sampai hitungan jam rumah kepercayaan itu hancur seketika oleh sebuah pengkhianatan.. :( :(  ðŸ˜¢ðŸ˜¢
Ya Rabb..sakit rasanya... Mungkinkah ini caramu menegur ku untuk tak lelah bersujud kepada Mu? Mungkinkah ini cara Mu mengingatkan ku betapa Kau rindu dengan keluh kesahku? Rindu dengan isak tangis ku pada Mu ya Rabb? Mungkinkah ini cara Mu mengingatkan ku..untk selalu berada didekat Mu agar selalu kau peluk? Mungkinkah ini cara Mu Ya Rabb??😢😢_08agustus2015_

Selasa, 28 Juli 2015

abi

7/28/2015 06:21:00 AM 0 Comments
_Sebuah tulisan sebagai ungkapan rindu kami kepada sosok ayah sekaligus guru yang begitu kami cintai.. Tulisan ini dibuat oleh saya dan beberapa adik2 santri yang telah mengenal sosok almarhum.._

******
Oh abi..
Engkau yang begitu tangguh
Tak pernah kami mendengar engkau mengeluh
Meski telah bercucur peluh
Tiada henti berjuang untuk menegakkan kalimat Allah
Tiada pernah kau berhenti mencari rezeki demi untuk menghidupi kami

Rasa lelah yang menyelimuti mu, engkau abaikan..
Peluh yang bercucur deras, tak pernah kau pedulikan..
Bahkan, rasa sakitpun tak pernah kau hiraukan..

Oh abi..
Seutas senyuman nan indah selalu terukir di wajahmu..
Hari-harimu selalu penuh canda tawa
Tak pernah terlihat sedikitpun diraut wajahmu 
bahwa engkau sedang menanggung beban yang begitu berat dan menyimpan beribu luka..

Oh abi..
Engkau selalu membuat kami berdecak kagum 
karena semangat juang mu yang begitu tinggi..
Yang mampu menerjang hujan dan teriknya matahari..

Oh abi..
Di tengah lelahmu, engkau tetap meluangkan waktu untuk kami
Mengajari, membimbing, atau sekedar bersenda gurau..
Teringat sebuah nasihat darimu abi..
Jadilah engkau kader pemuda islam yang tangguh!! 
Yang mampu merubah segala keburukan menjadi kebaikan..

Hhhaaahh..kini semua itu tinggal kenangan..
Canda tamu selalu terbayang..
Dan nasihatmu

Senin, 27 Juli 2015

Kembali Menyapa

7/27/2015 11:02:00 PM 0 Comments

Berbulan bulan sudah tak menyapa blog cantik ini.. Yang biasanya jadi tempat curhat..jadi tempat menuangkan ide, dan tempat berbagi ilmu. 

Terlalu banyak cerita haru biru yang terlewatkan begitu saja tak tertuliskan disini.. Dari yang penuh senyum kebahagiaan..hingga deras bercucuran air mata.. Semua ini pun berlalu begitu saja tanpa tulisan di blog cantik ini mungkin karena aku terlalu sibuk dan menikmati mengurus pangeran kecilku yang sudah hadir menjadi pelengkap sekaligus pengganti anggota keluarga kami.

Kenapa ku katakan ia menjadi pelengkap sekaligus pengganti? Karena ia terlahir untuk melengkapi pernikahan ku yang akan berusia 1 tahun, dan ia menjadi peganti karena ia terlahir tiga hari setelah ayahanda tercinta pulang ke Sang Maha Pencipta yang Maha Mencintai.. Walau pangeran kecilku tak akan pernah bisa menggantikan posisi ayahanda, namun bagi ku ia seperti bonus kepingan puzzle yang harus mengisi bagian yang kosong.

Entahlah, ini bagian dari bentuk kasih sayang-Nya kah yang dibungkus dengan bentuk ujian seperti ini atau apa..aku tak pernah tahu. Aku hanya tahu semua yang terjadi ini pasti lah yang terbaik dari Sang Maha Pencipta yang begitu Maha Baik dn Maha Mencintai hamba-Nya. Aku pun mencoba selalu mengerti bahwa ini bukan lah sebuah kebetulan belaka yang terjadi begitu saja..

Ibu mertua ku dipanggil oleh-Nya sebelum usia pernikahan ku genap sebulan. Kemudian ayahanda tercintapun dipanggil oleh-Nya

Kamis, 09 Oktober 2014

kamu..

10/09/2014 09:20:00 PM 0 Comments

Kamu...
Pada akhirnya tetaplah menjadi kamu..
Seseorang yang hanya dapat ku lihat dari kejauhan..
Walau kau ada di hadapanku..

Kamu..
Pada akhirnya tetaplah menjadi kamu...
Seseorang yang hanya bisa aku kagumi..
Dulu...bukan sekarang..

Kamu...
Pada akhirnya tetaplah menjadi kamu...
Seseorang yang selalu memberi senyum kebahagiaan..dan membagi kesedihan..
Dulu..bukan sekarang...

Kamu..
Pada akhirnya tetaplah menjadi kamu..
Seseorang yang begitu dekat.. menjadi bagian dari keluarga ini..
Menjadi adik kecil yang selalu ku banggakan..
Namun..lagi-lagi itu dulu.. bukan sekarang..

Kamu..pada akhirnya tetaplah menjadi kamu...seseorang yang hampir tak lagi ku kenal..

_salam rindu untuk dia yang dekat namun begitu jauh.._

Selasa, 01 Juli 2014

Doa ku harapanku

7/01/2014 09:38:00 PM 0 Comments
Doa ku harapanku
Rasanya masih tak percaya... ketika Allah mewujudkan doa ku untuk menjadi makmum laki-laki yang ku harapkan... kini..ku dibuat semakin tak percaya saat doa dn harapan itu menjadi nyata.. Allah titipkan amanah yang begitu besar ke dalam rahimku... seorang janin yg masih teramat kecil.. namun dapat membuat ku berdecak tak percaya dan kagum saat ku didengarkan suara detak jantungnya melalui alat USG kemarin... Rasanya tak bisa aku berhenti bersyukur kepada-Nya..yang entah telah keberapa kalinya (karena tak ku hitung) telah mewujudkan doa-doa ku... yang semakin menguatkan ku..dan membuat ku percaya.. kekuatan harapan.. usaha.. dan doa pasti ada..dan menghasilkan jawaban yang positif... Ya Allah Ya Rabb... entah bagaimana aku harus mengucap syukut pada-Mu... selain bersujud bersimpuh kepada-Mu...
Ya Rabb.. bantu hamba menjaga amanah ini... ku percayaEngkau selalu ada.. tak akn pernah meninggalkan ku sendiri.. olehkarenanya.. ku yakin kekuatan doa itu ada... ^_^

Sabtu, 14 Juni 2014

Cintaku, Surgaku

6/14/2014 10:11:00 PM 0 Comments
Cintaku… Surgaku..
Kau adalah mimpi indah bagiku..
Mimpi indah penuh cinta..
Yang membawa aroma surga..
Kau.. menjelma menjadi nyata..
Menghiasi hari penuh bunga cinta..
Yang terus bermekaran.. menjadikannya surga dunia untukku..
Kau.. biarkan cinta menyentuhku..lewat doa mu..
Kau.. biarkan cinta menatapku.. lewat mata hatimu..
Kau.. biarkan cinta memelukku.. lewat jiwa ragamu..
Dan kau biarkan cinta mengecup ku.. lewat aroma surga yang berhembus melalui angin kehidupan..
Kau surgaku.. surga duniaku.. yang membuatku tak pernah lelah untuk jatuh cinta kepada mu.. walau seribukali pun!
Kau.. mimpi indahku.. yang menjelma menjadi nyata.. menjadi cintaku,,dan surgaku,,
_140614_
Untuk ia,, yang telah menjadi belahan jiwaku,,


Karya 9 tahun silam, eps 3

6/14/2014 09:55:00 PM 0 Comments
Awan tiba-tiba saja berubah kelam..
Matahari seolah tak lagi ingin bercahaya..
Angin pun berhembus lebih kencang dari biasanya..
Menjadikan sempurna gemuruh petir amarah yang terdengar dari sudut hatiku..
Tetes hujan satu persatu berjatuhan dari sudut mataku..
Membawa serta beban yang terasa begitu menghimpit hatiku..
Membuang semua petir amarah dari dalam diriku..
Terus ku langkahkan kaki ku..
Tanpa arah.. tanpa tujuan..
Dan tanpa ku sadari..
Aku telah jauh dari teman-temanku!
Tapi ku tak peduli!
Yang ingin ku lakukan hanyalah melupakan kejadian ini seiring langkahku..
Melupakan..atau bahkan menghilangkan kesadaaran akan pertemanan kita..
Oh Tuhan,, mengapa aku harus berada di dekat teman yang seperti ia?
Mengapa kau kirimkan aku teman seperti ia??
Berikan aku jawaban Tuhan,, aku tak mengerti semua ini..

_031205_

Karya 9 Tahun silam, eps 2

6/14/2014 09:42:00 PM 0 Comments
Pangeran itu datang ke dalam istanaku..
Membuatku terheran dan bertanya..
Mengapa ia bisa memasuki istanaku??
Aku hanya menatapnya tanpa rasa..
Ku perhatikan ia tanpa kata..
Begitu pula pangeran itu..
Menatapku yang berada di hadapannya..entah, dengan perasaan apa..
Ia pun menyapaku.. dan kemudian bertanya.. “Wahai ratu.. bolehkah aku menjadi teman dalam kesendirianmu? Menjadi tawa dalam sedihmu? Menjadi pangeran dalam istanamu?”
Aku hanya menjawabnya dengan diam..
Karena ku tak ingin ia berada di dalam hatiku,, ataupun sebaliknya..
Akan ku biarkan ia berdiri di istanaku,, atau bahkan di gerbang istanaku..

Namun tak akan ku biarkan ia berdiri di hatiku..

Karya 9 Tahun silam, eps 1

6/14/2014 08:33:00 PM 0 Comments
Lagi iseng-iseng buka file jaman SMP dulu...eh..ketemu lagi sama tulisan iseng-iseng yang diciptakan 9 tahun yang lalu.. mau tau??? ini dia...aku tuliskan dengan sedikit perubahan..  ;)



AKu terkurung dalam sangkarku..
Sedih... Sepi... dan Sendiri..
Tak ada lagi kicauan indah darinya
yang selalu memenuhi ruang hati ku..
Karena ia telah terbang jauh..
Menghalau angin.. Menembus Awan.. 
Melawan hujan.. atau Mengejar matahari..
Merpati itu telah melepaskan diri dari sangkar ini..
Meninggalkan ku sendiri..
Aku hanya bisa terdiam.. menatap iri ke luar sangkarku..
Menatap ribuan awan yang telah ditembus oleh merpati itu..
Kadang ku berpikir.. kenapa aku tidak terbang lebih dulu daripada ia..
Namun akhirnya ku tersadar,, aku hanyalah seekor pipit kecil yang tak pernah mendapatkan izin untuk mengepakkan sayap kecil yang ku punya..
Walau rasanya aku ingin sekali terbang jauh... meninggalkan semua kesedihan dan kesendirian ku ini...
Tapi.. apalah daya? Aku hanyalah seekor pipit kecil..
Walau pada akhirnya.. aku tak sendiri selamanya.. karena Tuhan telah mengirimkan kembali merpati yang lain untuk menjadi kawanku dalam sangkar ini..

_291105_