Selasa, 26 Februari 2019

Belajar Nulis Artikel_tugas 1

Haii readers..
Kali ini aku ingin sedikit bercerita tentang aku dan dunia tulis menulis.

Kurang lebih, hampir dua bulan aku vakum dari kegiatan tulis menulis. Entahlah, semenjak kelahiran baby ke tiga, lalu disibukkan dengan segala rutinitas dan tanggung jawab yang baru, rasanya aku hampir kehabisan waktu untuk menulis. Bahkan untuk menangkap ide yang lewat saja rasanya teramat sulit. Hingga akhirnya setiap ide yang datang, berlalu begitu saja. Sampai kemudian aku merasa stuck dalam dunia tulis menulis. Rasanya, enggak ada lagi ide yang datang sekedar menyapa pikiran. Hiks...

Lalu tiba-tiba saja ada info yang masuk ke WA bahwa ada kelas "Belajar Nulis Artikel" yang dibimbing langsung oleh kang Wildan Fuady. Waah.. pikiran dan hati langsung tergelitik untuk ikut. Karena jujur, sudah lama sekali ingin belajar nulis artikel. Ingin membuat blog ini kembali hidup dengan tulisan-tulisanku walau ala kadarnya. 

Tanpa ragu, aku klik tautan yang dibagikan tersebut, dan tergabunglah aku di kelas "Belajar Nulis Artikel batch 2." Tanggal 23 februari lalu, materi pertama dikirimkan dan dijelaskan langsung oleh kang Wildan. Wuih, rasanya bersyukur sekali. Walau aku sudah lama tergabung di dunia per-blogg-an, tapi rasanya aku masih butuh banyak ilmu untuk mengelola blogg ini agar semakin ciamik, dan semakin hidup, juga semakin bermanfaat untuk khalayak banyak.

 Terimakasih banyak kang Wildan untuk pertemuan dan pembelajaran pertama di minggu kemarin. Kalau ditanya kesan dan pesannya apa setelah belajar kemarin, maka jawabannya adalah bahagia dan bersyukur sekali. Karena sedikit banyak aku disadarkan fungsi adanya blogg ini. Dengan adanya blogg yang kita miliki kita bisa membangun personal branding, menebarkan kebaikan, dan mendapatkan penghasilan. Begitu kata kang Wildan. Tapi harus diingat, penghasilan yang kita dapatkan dari blogg bukanlah tujuan utama, melainkan bagian dari bonus yang kita peroleh. 

Dan pesannya, keep istiqomah untuk berbagi ilmu ya kang.. 😊



Tak sabar aku menanti materi selanjutnya. 

15 komentar:

  1. Sungguh luar biasa ibu dengan tiga orang anak, yang semangat menulisnya tak pernah surut. Walaupun sempat vakum, ya wajar karena kondisi melahirkan. Tapi sekarang justru semangatnya berapi-api. Semangat keep it up!

    Arif Saragih, Penulis Buku Arasy Cinta

    BalasHapus
  2. Wah, materi yang dibagikan oleh Mas Wildan emang daging semua. Rasanya tidak akan menyesal mengikuti kelasnya.

    BalasHapus
  3. Semangat terus kak. Sukses selalu. Materi yang disampaikan Bapak Wildan luarbiasa 😍

    BalasHapus
  4. Luar biasa bunda... Tetap semangat dalam dunia menulis ya. Boleh nih, lain waktu bagi tips tetap semangat dan cara bagi waktunya 👍

    BalasHapus
  5. Ah, Teteh. Love banget. Effort banget pasti saat menulis harus disempatkan, apalagi dengan ide yang kadang suka gak nongol gitu. Tapi yakinlah, ide itu ada di sekiling kita, kadang kita butuh terbiasa untuk lebih peka ya Teh. Semangat terus menebar kebaikan melalui tulisan, Teh. Aku biasa pake blog wp hehe.

    BalasHapus
  6. Panutan! Semangat yang Allah turunkan buat Ambu memang gak main-main. Meski timbul tenggelam, tapi gak pernah padam.
    Semoga kelak ketika aku juga sudah punya anak, bisa tetap semamgat menulis dan berkarya seperti Ambu.

    Sabila J. Firda,
    Penulis & editor

    BalasHapus
  7. Masya Allah luar biasa sekali semangatnya bunda, walaupun sudah berkeluarga tetap menyebar kebaikan lewat tulisan. Semoga bisa istiqomah menulis bunda, Aamiin

    BalasHapus
  8. Semangat Bunda.. Semoga makin terus berkarya 💪😊

    BalasHapus
  9. Semangat. Jangan sia-siakan grup seperti ini karena jarang sekali ditemui. Semoga istiqomah dalam belarnya, kak!

    BalasHapus
  10. Masya Allah..semangat terus uminya semoga Allah berikan keberkahan dalam setiap kata di tulisan ini..aamiin ya rabbal'alamin

    BalasHapus
  11. Maa Syaa Allah, semangat terus untuk menulis nya ibu.. Semoga Allah kasih kemudahan dalam setiap urusannya

    BalasHapus
  12. Masya Allah.. Seketika termotivasi juga dengan cerita mba. Semangat terus mba, semoga dimudahkan ke depannya ^_^

    BalasHapus
  13. Wah mantap, seorang ibu, tapi juga masih menyempatkan waktu untuk menulis, sukses terus ya mbak ..

    BalasHapus
  14. Luar biasa mba, bisa bagi waktu dengan tanggungjawab yang terus bertambah... semangatt 😍😍😍

    BalasHapus